Selasa, 22 Mei 2012

INVERTEBRATA


INVERTEBRATA 

1.      Porifera
Ciri-ciri morfologinya antara lain:
  • tubuhnya berpori (ostium)
  • multiseluler
  • tubuh porifera asimetri (tidak beraturan), meskipun ada yang simetri radial.
  • berbentuk seperti tabung, vas bunga, mangkuk, atau tumbuhan
  • warnanya bervariasi
  • tidak berpindah tempat (sesil)
Ciri-ciri anatominya antara lain:
  • memiliki tiga tipe saluran air, yaitu askonoid, sikonoid, dan leukonoid
  • pencernaan secara intraseluler di dalam koanosit dan amoebosit
Klasifikasi       :
·         Hexactinellida
Memiliki spikula yang tersusun dari silika. Tubuhnya kebanyakan berwarna pucat.
Contohnya adalah Euplectella.
 
Kingdom         : Animalia
 Phylum           : Porifera
Class                : Hexactinellida
Order               : Lyssacinosidea
Family             : Euplectellidae
Genus              : Euplectella
·         Demospongiae
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/40/Spongia_officinalis_001.JPG/300px-Spongia_officinalis_001.JPGMemiliki rangka yang tersusun dari serabut sponging. Tubuhnya berwarna cerah karena mengandung pigmen amoebosit. Pigmen ini berfungsi untuk melindungi tubunya dari sinar matahari. Bentuk tubuhnya tidak beraturan. Contoh spesies :















Spongia officinalis
Kingdom         : Animalia
Phylum            : Porifera
Class                : Demospongiae
Order               : Dictyoceratida
Family             : Spongiidae
Genus              : Spongia



 


                        Hippospongia
Kingdom         : Animalia
Filum               : Porifera
Class                : Demospongiae
Order               : Dictyoceratida
Famíly             : Spongiidae
Genus              : Hippospongia


 


















                        Niphates digitalis
Kerajaan          : Animalia
Divisi               : Porifera
Kelas               : Demospongiae
Urutan             : Haplosclerida
 Subordo         : Haplosclerina
Keluarga          :Niphatidae


 CALCAREA
Memiliki rangka yang tersusun dari kalsium karbonat. Tubuhnya kebanyakan berwarna pucat dengan bentuk seperti vas bunga,dompet,kendi. Contoh spesies :

                  Sycon raphanus
Kingdom       : Animalia
 Phylum         : Porifera
 Class             : Calcarea
Subclass         : Calcaronea
Order             : Leucosolenida
Family            : Sycettidae
 Genus           : Sycon
Species           : S. raphanus





 

                                       Clathrina clathrus
Kingdom         : Animalia
 Phylum           : Porifera
 Class               : Calcarea
Subclass          : Calcinea
Order               : Clathrinida
Family             : Clathrinidae
Genus              : Clathrina
Species            : C. clathrus



 

                            Leucettusa lancifer
kingdom          : Animalia
Phylum            : Porifera
class                 : Calcarea
Orde                : Clathrinida
Familiy            : Leucaltidae
Genus              : Leucettusa
2.      Coelenterata
Ciri-ciri Coelenterata            :
·         Diploblastik
·         Heterotrof
·         Reproduksi aseksual dilakukan dengan cara pembentukan tunas
·         Reproduksi seksual dilakukan dengan cara pembentukan gamet
Klasifikasi


·       HYDROZOA
             Hydrozoa adalah kelas dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Cnidaria. Sebagian besar hewan Hydrozoa hidup di laut dan berkoloni. Siklus hidup sebagian besar Hydrozoa mencakup tahap polip yang aseksual dan tahap medusa yang seksual, misalnya Obelia.
                   



              Hydra
Kingdom         : Animalia
Subkingdom    : Eumetazoa
Phylum            : Cnidaria
Subphylum      : Medusozoa
Class                : Hydrozoa
Subclass          : Leptolinae
Order               : Anthomedusae
Suborder         : Capitata
Family             : Hydridae
Genus              : Hydra



 


Kingdom         : Animalia
Phylum            : Cnidaria
Class                : Hydrozoa
Order               : Siphonophora
Family             : Physaliidae
 Genus             : Physalia

 
                               Obelia
Siklus hidup obelia



Kingdom         : Animalia
Subkingdom    : Eumetazoa
 Phylum           : Cnidaria
Subphylum      : Medusozoa
Class                : Hydrozoa
 Subclass         : Leptolinae
Order               : Leptomedusae
Suborder         : Proboscidoidea
Family             : Campanulariidae
Genus              : Obelia
·    

         Scyphozoa
Ubur-ubur adalah sejenis binatang laut yang termasuk dalam kelas Scyphozoa. Tubuhnya berbentuk payung berumbai, dapat membuat gatal pada kulit bila tersentuh. Bereproduksi secara aseksual dan seksual. Contoh spesiesnya :




Chrysaora fruttescens
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Cnidaria
Kelas               : Scyphozoa
·         Anthozoa
Anthozoa berarti hewan yang bentuknya seperti bunga atau hewan bunga, yang meliputi anemon laut serta hewan-hewan karang. Anthozoa hidup sebagai polip. Contoh spesies :

 

                         Anemon laut
Kerajaan        : Animalia
Filum             : Cnidaria
Kelas              : Anthozoa
Upakelas        : Hexacorallia
Ordo              : Actiniaria

3.      Platyhelminthes
Tubuh pipih dosoventral dan tidak bersegmen. Umumnya, golongan cacing pipih hidup di sungai, danau, laut, atau sebagai parasit di dalam tubuh organisme lain. Cacing golongan ini sangat sensitif terhadap cahaya,  triploblastik,hermafrodit, aselomata.
Klasifikasi
·         Turbellaria
Tubellaria atau juga disebut Cacing Berambut Getar adalah kelas dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Platyhelminthes. Salah satu contoh Tubellaria adalah Planaria sp. Cacing ini bersifat karnivor dan dapat ditemukan di perairan, genangan air, kolam, atau sungai. Biasanya cacing ini menempel dibatuan atau di daun yang tergenang air. Beberapa Turbellaria melakukan gerakan berombak untuk berenang di air.Contoh spesies :
 
   


Planaria
Panjang tubuhnya sekitar 5-25 mm, bergerak dengan menggunakan silia yang terdapat pada epidermis tubuhnya. Gerakan cacing ini lentur di sepanjang lendir yang diekskresikannya.
·         Trematoda
Trematoda atau disebut juga Cacing Isap adalah kelas dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Platyhelminthes.  Jenis cacing Trematoda hidup sebagai parasit pada hewan dan manusia. Tubuhnya dilapisi dengan kutikula untuk menjaga agar tubuhnya tidak tercerna oleh inangnya dan mempunyai alat pengisap dan alat kait untuk melekatkan diri pada inangnya. Contoh anggota Trematoda adalah Fasciola hepatica (cacing hati). Cacing ini hidup di hati ternak kambing, biri-biri, sapi, dan kerbau. Contoh spesies :

 



 


Fasciola Hepatica

Siklus hidup fasciola hepatica

 



                  Schistosoma japonicum
Kerajaan:       Animalia
Filum             : Platyhelminthes
Kelas              : Trematoda
Upakelas        : Digenea
Ordo              : Strigeidida
Genus                        : Schistosoma
Spesies           : S. japonicum
 
           Paragonimus westermani
Klasifikasi Kingdom             : Animali
Phylum                      : Platyhelminthes
 Class                           : Trematoda
Ordo                          : Plagiorchiida
Family                        : Troglotrematidae
Genus                                    : Paragonimus
Spesies                       : Paragonimus westermani





·         Cestoda
Tubuh cestoda dilapisi kutikula dan terdiri dari bagian anterior (skoleks),leher (stobilus),rantai, proglotid. Contoh spesies :
 
Taenia solium
Kerajaan        : Animalia
Filum             : Platyhelminthes
Kelas              : Cestoda
Ordo              : Cyclophyllidea
Famili             : Taeniidae
Genus                        : Taenia

4.      Nemathelminthes
Cirri-ciri Nemathelminthes      :
·         Triploblastik
·         Gonokhoris
·         Pseudolomata
·         System eksresi : anus
Klasifikasi
·         Nematoda
Nematoda (dari bahasa Yunani νμα (nema): "benang" + -ώδη -ode "seperti") adalah sebuah filum. Filum ini merupakan salah satu filum yang beranggotakan terbanyak (sekitar 80.000 spesies, 15.000 diantaranya merupakan parasit). Contohnya adalah cacing tambang. Contoh spesies :
s                                Ascaris lumbricus
Siklus hidup ascaris lumbricus





Kerajaan          : Animalia
Filum               : Nematoda
Kelas               : Secernentea
Ordo                : Ascaridida
Famili              : Ascarididae
Genus              : Ascaris
Spesies            : A. lumbricoides
 Ancylostoma duodenale
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Nematoda
Kelas               : Secernentea
Ordo                : Strongiloidae
Famili              : Ancylostomatidae
Genus              : Necator/Ancylostoma
                                                 Oxyuris vermicularis
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Nematoda
Kelas               : Secernentea
Upakelas         : Spiruria
Ordo                : Oxyurida
Famili              : Oxyuridae
Genus              : Enterobius

                       Trichinella spiralis
Trichinella spiralis atau disebut juga Cacing Otot adalah hewan dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Nematoda. Cacing ini menyebabkan penyakit trichinosis pada manusia, babi, atau tikus. Parasit masuk ke tubuh manusia melalui daging babi yang dimasak kurang matang. Di dalam usus manusia, larva berkembang menjadi cacing muda. Cacing muda bergerak ke otot melalui pembuluh limfa atau darah dan selanjutnya menjadi cacing dewasa. Untuk mencegah terinfeksi oleh cacing ini, daging harus dimasak sampai matang untuk mematikan cacing muda.
5.      Annelida
Ciri-ciri Annelida  :
·         Triploblastik
·         Selomata
·         Hermafrodit atau gonokhoris
·         Berseta & bersegmen
·         Memiliki system ekresi sepasang nefridia
Klasifikasi
·         Polyhaeta
Polyhaeta memiliki sepasang struktur seperti dayung (parapodia) pada setiap segmen tubuhnya. Parapodia berfungsi sebagai alat gerak. Parapodia juga mengandung pembuluh darah halus yang berfungsi untuk bernapas. Setiap parapodium memilki beberapa rambut kaku yang disebut seta yang tersusun dari kitin. Contoh spesies
                
Kingdom               : Animalia
Subkingdom          : Eumetazoa
Phylum                  : Annelida
Class                      : Polychaeta
Subclass                : Palpata
Order                     : Phyllodocida
Family                   : Nereidae
Genus                    : Nereis
Reproduksi:
Sistem reproduksi terpisah. Tidak ada identifikasi yang tepat terdapatnya gonad, tetapi selama masa pemeliharaan ova atau spermatozoa timbul dari dinding coelom pada masing-masing segmen kecuali dekat ujung anterior. Pada waktu ini keadaan luar cacing terlihat berbeda pada dua bagian, anterior atoke dan posterior epitoke, dimana terdiri dari gonad-gonad. Dalam keadaan khusus ini cacing disebut heteronereid. Gamete terpisah melalui nephridiopore dan fertilisasi terjadi pada air terbuka. Trochophore larva berkembang dari hasil fertilisasi telur.
·         Oligochaeta
Oligochaeta ini memiliki rambut yang sedikit. Oligochaeta tidak memiliki parapodia., namun memiliki setqa pada tubuhnya yang bersegmen. Contoh spesies :

Pheretima

Kingdom         : Animalia

 Phylum           : Annelida

Class                : Clitellata

Subclass          : Oligochaeta

Order               : Haplotaxida

Family             : Megascolecidae

Genus              : Pheretima

·         Hirudinea

Hirudinea tidak memiliki parapodia maupun seta pada segmen tubuhnya. Pada segmen diujung posteriordan anterior terdapat alat penghisap. Alat penghisap digunakan untuk bergerak dan menempel. Sebagian besar Hirudinea merupakan ektoparasit pada permukaan tubuh inangnya. Contoh Hirudinea parasit adalah Haemadipsa (pacet) dan Hirudo (lintah). Contoh :

 

 

 

 Hirudo

Kerajaan          : Animalia
Filum               : Annelida
Kelas               : Clitellata
Upakelas         : Hirudinea

Reproduksi Hirudo (lintah)
Seekor lintah mempunyai kedua-dua jenis organ reproduksi yaitu jantan dan betina. Walau pun begitu, ia tidak dapat berkembang biak secara sendiri tetapi harus megawan dengan lintah lain untuk berkembang biak.
6.      Filum Mollusca
Ciri-ciri Mollusca  :
·         Triploblastik
·         Selomata
·         Organ ekrskresi sepasang nefridia
·         Hemafrodit
·         Reproduksi Seksual
·         Heterotrof
·         Sistem pencernaan (mulut,esophagus,lambung,usus,anus)
Klasifikasi
·         Gastropoda
Kelas ini bergerak dengan menggunakan perut. Gastropoda darat mengeluarkan lender dari kaki bagian anterior untuk memudahkan pergerakannya. Tubuh gastropada dilindungi cangkang tunggal. Contoh spesies            Siput (Lymnea sp)
Siklus hidup Siput
·         Pelecypoda
Pelecypoda memiliki cirri khas, yaitu kaki berbentuk pipih seperti kapak. Kaki ini dapat dijulurkan dan digunakan untuk melekat di batu dan menggali pasir dan Lumpur. Cangkang pelecypoda tersusun dari lapisan periostrakum, prismatic, nakreas. Contoh :
Kerang darah Anadara granosa
Makanan kerang adalah plankton, dengan cara menyaring. Kerang sendiri merupakan mangsa bagi cumi-cumi dan hiu. Semua kerang adalah jantan ketika muda. Beberapa akan menjadi betina seiring dengan kedewasaan.


·         Cephalopoda
Kelompok hewan ini seluruhnya hidup di laut dengan berenang/merayap didasar laut. Makanannya berupa kepiting atau invertebrate lain.Pergerakannya dilakukan dengan cara mengisap air memalui sifon masuk ke dalam rongga mantel dan kemudian menyemburkan air keluar melalui sifon keluar. Contoh :
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Mollusca
Kelas               : Cephalopoda
Upakelas         : Coleoidea
Superordo       : Decapodiformes
Ordo                : Teuthida
7.      Filum Arthropoda
Ciri-ciri Arthropoda          :
·         Mempunyai kaki beruas
·         Bersegmen
·         Triploblastik
·         Selomata
·         Memiliki kutikula keras
·         Sistem Pencernaan (mulut,eksofagus,lambung,anus)
·         Sistem reproduksi secara aseksual dengan parthenogenesis, secara seksual dengan pembentukan gamet
·         Sistem ekskresi menggunakan tubula malpighi/kelenjar ekskresi tertentu
·          
Klasifikasi
·         Arachnida
Hewan ini merupakan parasit. Bersifat karnivora., yaitu memangsa denagn mengisap cairan tubuh mangsanya. Dalam kelas Arachinida ada tiga ordo utama, yaitu Scorpionida, Arachneae, dan Acarina., contoh :
  
 Heterometrus spinifer dari ordo scorpionida

Kerajaan        : Animalia
Filum             : Arthropoda
Upafilum       : Chelicerata
Kelas              : Arachnida
Upakelas        : Dromopoda
Ordo              : Scorpiones

Reproduksi
Kebanyakan kalajengking bereproduksi secara seksual. Namun, beberapa spesies, seperti hottentotta Hottentotta, caboverdensis Hottentotta, australasiae Liocheles, columbianus Tityus, metuendus Tityus, serrulatus Tityus, stigmurus Tityus, trivittatus Tityus, dan urugayensis Tityus, memperbanyak diri melalui partenogenesis , sebuah proses di mana telur yang tidak dibuahi berkembang menjadi embrio hidup.
Reproduksi seksual dicapai dengan cara transfer spermatofora dari pejantan ke betina. Kalajengking memiliki ritual seks semalam suntuk dalam pembuahan. Mulai dari kimpoi dengan pejantan, sang betina menemukan dan mengidentifikasi satu sama lain menggunakan campuran feromon dan getaran komunikasi.
Setelah perkimpoian selesai, pejantan dan betinanya akan terpisah. Pejantan umumnya akan mundur cepat, kemungkinan besar untuk menghindari kanibalisme oleh sang betina, meskipun kanibalisme seksual ini jarang terjadi pada kalajengking.
 
 Pardosa sp dari ordo Arahnida
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Kelas               : Arachnida
Ordo                : Araneae
 
Acharina sp dari ordo Acrina

Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Upafilum         : Chelicerata
Kelas               : Arachnida
Upakelas         : Acarina
Superordo       : Parasitiformes
Ordo                : Ixodida
Superfamili      : Ixodoidea


  • Myriapoda
Bagian-bagian tubuh Myriapoda sulit dibedakan antara toraks dan abdomen. Pada kepala terdapat antena,mulit, dan satu pasang mandibula, da pasang maksila, dan mata oseli. Tubuhnya bersegmen dengan satu hingga dua pasang anggota badan pada setiap segmen. Myriapoda bersifat dioseus dan melakukan reproduksi seksual secara internal. Dan dibedakan menjadi dua ordo, yaitu Chilopoda dan Diplopoda. Contoh :
Scolopendra sp dari ordo Chilopoda

Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Upafilum         : Myriapoda
Kelas               : Chilopoda


 
Trigoniulus corallinus dari ordo Diplopoda
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Upafilum         : Myriapoda
Kelas               : Diplopoda
  • Crustacea
Hewan ini merupakan hewan akuatik, mekipun hidupnya ada yang didarat.  Jenis-jenis yang hidup di darat biasanya membuat lubang ditanah bahkan ada jenis tertentu yang hidup di puncak pohon. Berdasarkan ukuran tubuhnya. Crustacea dibagi menjadi dua kelas, yaitu Entomostraca dan Malacostraca.
                              udang
Kerajaan    : Animalia
Filum         : Arthropoda
Upafilum   : Crustacea
Kelas         : Malacostraca
Ordo          : Decapoda
Upaordo    : Pleocyemata
Infraordo   : Caridea


Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Upafilum         : Crustacea
Kelas               : Malacostraca
Ordo                : Decapoda
Upaordo          : Pleocyemata
Infraordo         : Brachyura

  • Insecta
Insecta dapat hidup di berbagai habitat yaitu di air tawar, laut, dan darat. Hewan ini merupakan satu-satunya kelompok invetrebrata yang dapat terbang. Insecta ada yang memakan sisa organisme, beberapa jenis hidup parasit dalam tumbuhan,hewan, termasuk manusia. Tubuh insecta dapat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu kaput, toraks, dan abdomen. Contohnya :
Blaberus giganteus
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Kelas               : Insecta
Upakelas         : Pterygota
Infrakelas        : Neoptera
Superordo       : Dictyoptera
Ordo                : Blattodea


Capung Neurothemis sp.
Kerajaan          : Animalia
Filum               : Arthropoda
Kelas               : Insecta
Ordo                : Odonata
Upaordo          : Epiprocta
Infraordo         : Anisoptera





  1. Filum Echinodermata

Ciri-ciri Echinodermata           :
·               Triploblastik
·               Selomata
·               Memiliki eksodleton berduri yang menembus kulit
·               Tidak memiliki system ekskresi
·               Sistem pencernaan (mulut,esophagus, lambung,usus, dan anus)
·               Reproduksi seksual dengan pembentukan gamet, fertilisasi secara eksternal.
Klasifikasi :
·         Asteroidea
Asteroidea mempunyai duri yang termodifikasi menjadi bentuk seperti catut disebut pediselaria. Pediselaria mempunyai fungsi untuk menangkap makanan serta melindungi permukaan tubuh dari kotoran. Tubuh asteroida berbentuk seperti bintang yang terdiri dari cakram pusat tersebut. Contoh :





 
                   Bintang laut
Kerajaan    : Animalia
Filum         : Echinodermata
Kelas         : Asteroidea









·         Ophiuroidea
Ophiuroidea berbentuk seperti bintang ular. Namun lengannya langsing fleksibel. Ophiuroidea tidak memiliki pediselaria. Terdapat betas yang jelas antara cakram pusat dengan lengan-lengannya. Contoh :
Ophiothrix fragilis
Kingdom         : Animalia
Phylum            : Echinodermata
Subphylum      : Asterozoa
Class                : Ophiuroidea
Order               : Ophiurida
Family             : Ophiothricidae
Genus              : Ophiothrix
Species            : O. fragilis

·         Echinoidea
Hewan ini pergerakan dibantu oleh kaki ambulakralnya..Echinoidea yang bertubuh bulat memiliki alat pencernaan yang khas yaitu “tembolok’ kompleks yang disebut lentera Aristoteles.
 
Domain           : Eukaryota
Kerajaan          : Animalia
Upakerajaan    : Eumetazoa
Superfilum      : Deuterostomia
Filum               : Echinodermata
·         Holothuroidea
Kelas ini dikenal dengan nama timun laut/teripang. Hewan ini tidak berlengan . Tubuhnya memanjang tidak berduri. Contoh spesies:
           
Kingdom         : Animalia
Phylum            : Echinodermata
Class                : Holothuroidea
Order               : Dendrochirotida
Family             : Cucumariidae
Genus              : Cucumaria



Kingdom         : Animalia
Phylum            : Echinodermata
Class                : Holothuroidea
Order               : Aspidochirotida
Family             : Holothuriidae
Genus              : Holothuria




 
                        Bohadschia argus
Kingdom         : Animalia
Phylum            : Echinodermata
Class                : Holothuroidea
Order               : Aspidochirotida
Family             : Holothuriidae
Genus              : Bohadschia
Species            : B. argus
·         Crinoidea
Hewan ini berbentuk seperti tumbuhan, tubuhnya bertangkai, dikenal sebagai lili laut. Sedangkan yang tubuhnya tidak bertangkai disebut bintang laut berbulu. Hewan ini tidak memiliki duri. Contoh spesies :
 
Ptilometra australis
Kingdom         : Animalia
Phylum            : Echinodermata
Class                : Crinoidea
Order               : Comatulida
Familiy            : Ptilometridae
Genus              : Ptilometra

4 komentar:

  1. Makasih bgt bro info nya, sangat bermanfaat buat saya. hehe
    Jangan Lupa mampir ke blog EXPO Lowongan Kerja Terbaru ane ya Lowongan Kerja BUMN PT Krakatau Steel (Persero) Tbk

    BalasHapus
  2. Klasifikasi Makhluk Hidup yang menggunakan sistem alami menghendaki terbentuknya takson yang alami. Klasifikasi ini dikemukakan oleh Aristoteles pada tahun 350 SM. Klasifikasi ini didasarkan pada sistem alami, artinya suatu pengelompokan yang didasarkan pada ciri morfologi/ bentuk tubuh alami, sehingga terbentuk takson-takson yang alami, misalnya hewan berkaki empat, hewan bersirip, hewan tidak berkaki, dan sebagainya. Pada tumbuhan misalnya tumbuhan berdaun menyirip, tumbuhan berdaun seperti pita, dan sebagainya.

    BalasHapus
  3. Solo Titanium Razor - TITanium Arts
    The Ultimate Guide to benjamin moore titanium Gather & Use with Your Own Personal Shaving System, Including ion chrome vs titanium Wickham & more! Withdrawals, titanium band ring Refunds babylisspro nano titanium hair dryer & more! Rating: 4.6 · ‎17 reviews · titanium hip ‎$49.00

    BalasHapus